SPMB 2025: Pengambilan PIN Jenjang SMA/SMK Dimulai 2 Juni

15/06/2025

Hari ini, 2 Juni 2025, menjadi hari penting bagi para lulusan SMP/MTs di Jawa Timur. Pengambilan PIN secara mandiri oleh calon murid baru dimulai pada 2-13 Juni 2025, menandai tahap awal pendaftaran SPMB 2025 untuk jenjang SMA dan SMK. Para calon siswa wajib mengambil PIN ini sebelum bisa mendaftar di sekolah pilihan mereka. Proses ini berlangsung secara bersamaan dengan verifikasi dan validasi dokumen di sekolah-sekolah tujuan, simak juga Buka Lowongan Kerja!.

Rangkaian proses pengambilan PIN dan verifikasi dokumen sudah dimulai hari ini dan akan berlangsung selama hampir dua minggu. Berikut timeline lengkapnya.

Pengambilan PIN secara mandiri oleh calon Murid Baru berlangsung dari 2 hingga 13 Juni 2025. Selama periode ini, calon siswa dapat mengakses sistem SPMB untuk mendapatkan Personal Identification Number yang diperlukan untuk proses pendaftaran. PIN ini hanya bisa diambil satu kali, jadi calon peserta harus memastikan data yang diinput sudah benar dan lengkap. Sistem akan tersedia 24 jam selama periode tersebut, namun disarankan untuk tidak menunda sampai hari terakhir untuk menghindari kemungkinan server overload.

Bersamaan dengan pengambilan PIN mandiri, calon Murid baru mendatangi Satuan Pendidikan SMA/SMK yang masuk wilayah dalam/luar domisili sesuai dengan kedekatan jarak domisili/alamat yang ada dalam KK/SKD/SKPD calon Murid baru untuk dilakukan verifikasi dan validasi mulai tanggal 2 Juni 2025 sampai dengan 14 Juni 2025. Proses ini sedikit lebih panjang karena pihak sekolah membutuhkan waktu tambahan untuk memproses semua dokumen yang masuk.

Jadwalnya dimulai dari 2 hingga 13 Juni 2025. Pada periode itu, siswa diwajibkan mengisi dan mengunggah nilai rapor secara mandiri melalui situs resmi SPMB Jatim. Khusus untuk lulusan tahun lalu dan siswa dari luar Jawa Timur, mereka harus melakukan input nilai rapor secara manual. Ini merupakan persyaratan wajib sebelum bisa mengambil PIN dan melanjutkan ke tahap pendaftaran berikutnya.

Setelah berhasil mengambil PIN, calon siswa perlu memahami jadwal tahapan selanjutnya agar tidak melewatkan kesempatan mendaftar.

Tahap 1 pendaftaran SPMB Jalur Mutasi SMA/SMK (5 persen), Afirmasi SMA (30 persen), Afirmasi SMK (15 persen) dan Prestasi Lomba (5 persen) dibuka pada 16-17 Juni 2025. Periode pendaftaran ini hanya berlangsung dua hari, sehingga calon peserta yang memenuhi kriteria jalur-jalur tersebut harus sudah menyiapkan semua dokumen dengan baik. Jalur afirmasi diperuntukkan bagi siswa dari keluarga kurang mampu atau daerah terpencil, sementara jalur mutasi untuk anak yang orang tuanya pindah tugas.

Tahap kedua akan dibuka setelah pengumuman tahap pertama selesai. Jalur ini diperuntukkan bagi siswa yang mengandalkan nilai akademik sebagai syarat utama masuk sekolah. Kuota jalur prestasi nilai biasanya menjadi yang terbesar dalam sistem SPMB, mencakup sekitar 50-60% dari total daya tampung sekolah.

20 Juni 2025 – Pengumuman PPDB/SPMB SMA Jatim & Cetak Bukti Penerimaan oleh Calon Peserta Didik Baru. 20 – 21 Juni 2025 – Daftar Ulang di SMA/SMK Tujuan. Siswa yang diterima harus segera melakukan daftar ulang dalam waktu dua hari setelah pengumuman. Keterlambatan daftar ulang dapat mengakibatkan pembatalan penerimaan.

Para calon siswa perlu memahami berbagai jalur yang tersedia agar bisa memilih sesuai dengan kondisi dan prestasi masing-masing.

Jalur ini diperuntukkan bagi siswa yang berdomisili di wilayah yang sama dengan sekolah tujuan. Syarat utamanya adalah memiliki Kartu Keluarga atau Surat Keterangan Domisili yang valid. Surat keterangan domisili sebagaimana dimaksud pada nomor 20, diterbitkan paling singkat 1 (satu) tahun sebelum tanggal pendaftaran SPMB tahap I tahun 2025 tanggal 16 Juni 2025. Jalur ini biasanya memiliki kuota yang cukup besar karena mengutamakan siswa lokal.

SMA: Kuota 30% dari total daya tampung • SMK: Kuota 15% dari total daya tampung
• Diperuntukkan bagi siswa dari keluarga kurang mampu • Memerlukan surat keterangan tidak mampu dari kelurahan/desa • Prioritas diberikan kepada pemegang Kartu Indonesia Pintar (KIP)

Jalur prestasi terbagi menjadi dua kategori utama:

Prestasi Lomba: Kuota 5% untuk siswa berprestasi dalam berbagai kompetisi • Prestasi Nilai: Kuota terbesar, berdasarkan nilai rapor dan ujian • Memerlukan sertifikat prestasi yang masih berlaku • Nilai minimal rata-rata rapor ditentukan oleh masing-masing sekolah

• Kuota 5% dari total daya tampung • Khusus untuk anak yang orang tuanya pindah tugas • Memerlukan surat keterangan mutasi dari instansi terkait • Berlaku untuk PNS, TNI, Polri, dan karyawan swasta

Kelengkapan dokumen menjadi kunci sukses dalam proses pengambilan PIN dan verifikasi. Berikut daftar dokumen yang harus disiapkan.

Ijazah SMP/MTs atau Surat Keterangan Lulus • Kartu Keluarga yang masih berlaku • Akta Kelahiran calon siswa • Rapor semester 1-5 SMP/MTs • Pas foto terbaru ukuran 3x4 (background merah)

Jalur Afirmasi: • Surat Keterangan Tidak Mampu dari kelurahan/desa • Kartu Indonesia Pintar (jika ada) • Surat keterangan penghasilan orang tua

Jalur Prestasi: • Sertifikat prestasi akademik/non-akademik • Piagam atau surat keterangan juara • Surat rekomendasi dari sekolah asal

Jalur Mutasi: • Surat keterangan mutasi orang tua • SK pengangkatan/penempatan kerja terbaru • Surat keterangan aktif bekerja

Surat keterangan domisili sebagaimana dimaksud pada nomor 20, diterbitkan paling singkat 1 (satu) tahun sebelum tanggal pendaftaran SPMB tahap I tahun 2025 tanggal 16 Juni 2025. Dokumen domisili harus sudah diterbitkan sebelum 16 Juni 2024 untuk bisa digunakan dalam SPMB 2025. Hal ini untuk mencegah manipulasi domisili menjelang pendaftaran.

Beberapa hal penting yang perlu diperhatikan agar proses pengambilan PIN berjalan lancar dan berhasil.

Pastikan koneksi internet stabil dan gunakan perangkat yang reliable. Siapkan scanner atau aplikasi scan dokumen di smartphone untuk mengunggah berkas. Lakukan simulasi akses ke website SPMB sebelum hari H untuk memastikan tidak ada kendala teknis. Simpan screenshot atau bukti pengambilan PIN sebagai backup. Catat dengan baik nomor PIN yang didapat karena akan dibutuhkan untuk semua tahapan selanjutnya.

• Riset mendalam tentang sekolah tujuan dan passing grade tahun sebelumnya • Pertimbangkan jarak dari rumah dan akses transportasi • Pelajari keunggulan program studi di SMK pilihan • Konsultasi dengan guru BK di sekolah asal • Buat daftar prioritas sekolah dengan realistis

Hindari mengambil PIN di hari pertama atau terakhir untuk menghindari traffic tinggi di server. Pilih waktu di luar jam sibuk seperti pagi hari atau malam hari. Jangan menunda proses verifikasi dokumen ke sekolah sampai hari terakhir. Manfaatkan hari libur untuk datang ke sekolah tujuan karena biasanya lebih sepi.

Catatan: Persentase dapat bervariasi tergantung kebijakan masing-masing sekolah dan daerah.

Proses pendaftaran SPMB akan berlangsung kurang lebih satu bulan hingga akhirnya Juni-Juli murid baru tahun ajaran 2025/2026 bisa ditetapkan. Para calon siswa dan orang tua perlu mengikuti setiap tahapan dengan teliti agar tidak melewatkan kesempatan. Pengambilan PIN yang dimulai hari ini adalah pintu gerbang menuju pendidikan lanjutan yang diimpikan.

"PIN hanya bisa diambil sekali, pastikan semua data sudah benar sebelum submit"

Jangan lupa untuk selalu memantau website resmi SPMB Jawa Timur dan media sosial resmi Dinas Pendidikan untuk update terbaru. Semoga proses SPMB 2025 berjalan lancar dan semua calon siswa bisa diterima di sekolah impian mereka.

Baca juga: Laporin Polisi Bermasalah:

Ya itu saja informasi yang kami sampaikan tentang SPMB 2025: Pengambilan PIN Jenjang SMA/SMK Dimulai 2 Juni. Semoga bisa bermanfaat, dan anda bisa mencari topik serupa lainnya disini Berita Terimakasih.

Hardiansyah

Hardiansyah adalah pemilik dan penulis di beberapa blog yang membahas berbagai macam hal. Sebagai lulusan Teknik Informatika, ia juga mengelola beberapa channel YouTube yang mengulas beragam topik, mencakup banyak bidang yang menarik minatnya.